Minggu, 09/11/2014 - 05:15:48 WIB
 |
Baru keluar dari tahanan, Hendrianto bin Hermanto alias Vicky Prasetyo langsung diciduk pihak kepolisian lagi. Penangkapannya pun berlangsung dengan cukup dramatis.
Vicky yang dikenal dengan kosa katanya "yang tak biasa" tersebut disergap layaknya seorang teroris yang baru keluar dari penjara dan langsung ditangkap di tempat.
"Sangat disayangkan kenapa peristiwa ini bisa terjadi. Kami sebagai tim kuasa hukum kaget karena Vicky belum pernah dapat surat panggilan sebelumnya," ucap Sunan Kalijaga, Pengacara Vicky Prasetyo soal penangkapan kembali, Sabtu (8/11/2014).
Vicky ditahan begitu melangkah keluar dari tahanan. Padahal belum sempat ia menghirup udara bebas secara puas dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A, Bulak Kapal, Bekasi.
"Vicky ditangkap seperti teroris. Drama penangkapan tadi seperti adegan gangster. Sangat-sangat meresahkan dan tidak ada kompromi. Yang kami pertanyakan apa urgensinya setelah keluar dari pintu LP langsung dijemput paksa," ucap Sunan melalui telepon.
Selama ini meski Vicky dijadikan sasaran kekesalan banyak pihak karena sikapnya. Saat ini sang ibu masih mendampingi. Melihat anaknya kembali ditahan, ibu Vicky pun sedih.
"Ibunya menangis tadi. Saya rasa manusiawi lah. Ibu mana yang tidak sedih anaknya ditangkap," tandasnya.
Polisi yang menangkapnya di luar lapas, sempat terlibat adu mulut dengan sang pengacara mantan Saskia Gotik tersebut. Namun, upaya pengacara itu tidak berhasil. Petugas tetap membawa Vicky ke Polresta Bekasi.
Ini merupakan kasus penipuan kedua yang disangkakan kepada pria yang mendapat julukan Vickynisasi. Pada kasus keduanya, Vicky bersama sang ayah kandung diduga melakukan penipuan, penggelapan dan pemalsuan surat tanah milik Abot Taher.
Sumber : Merdeka.com
